CALEG TAMBAL BAN – JADI ANGGOTA DEWAN


BBM2000 – Nasib orang tidak ada yang tahu, dalam hingar bingarnya pesta rakyat 2014 ada seorang caleg daerah pemilihan kabupaten Subang yang profesinya ( maaf ) hanya sebagai tukang tambal ban, namun siapa sangka perolehan suaranya signifikan.

Bandingkan dengan para caleg daerah yang menghabiskan ratusan juta ,bahkan milyaran untuk bisa menjadi anggota dewan..untuk mengetahui perkiraan dana caleg , silahkan klik di dana kampanye caleg.

Caleg ini tidak jor-joran dalam menggelontorkan uang saat kampanye.
Gimana mau berkampanye secara mewah, kalau penghasilannya hanya 50rb sehari.

Itu tak luput dari keberhasilan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meraih tujuh kursi di DPRD Kabupaten Subang periode 2014 – 2019 .

image

Adalah  Raska, tukang
tambal ban di Desa Sindangsari, Kecamatan Cikaum, Kabupaten Subang yang mendapatkan berkah.
Raska termasuk salah seorang
caleg PKS yang kebagian kursi
empuk tersebut. Dia lolos ke
DPRD Kabupaten Subang dari
Dapil 7 yang meliputi Kecamatan Cikaum, Purwadadi, Tambakdahan, dan Binong.
Asal tahu saja, Raska tak
perlu banyak mengeluarkan
modal selama masa kampanye
lalu, karena memang profesinya sebagai tukang tambal ban yang tidak banyak memberinya cukup rupiah untuk berkampanye.

Dia mendapat dukungan tulus
dari warga sekitar, lantaran
kepribadiannya yang memang
bagus. Tidak kalah penting,
namanya menjadi beken ketika
diundang MetroTV dalam
acara Mata Najwa, sehingga
bisa menjadi promosi gratis.
Raska selama ini menjadi
tukang tambal ban di Desa
Sindangsari, Kecamatan
Cikaum, Kabupaten Subang.

“Saya tidak punya apa-apa.
Nggak ada modal, pas-pasan.
Alhamdulillah, saya mendapat
dukungan penuh dari masyarakat. Saya tidak akan menyia-nyiakan dukungan itu,” ungkap Raska.
Apabila kelak sudah duduk di
kursi Dewan, Raska akan berusaha menjadi orang
berguna bagi banyak orang, khususnya masyarakat di
Kabupaten Subang.

Perolehan kursi PKS di DPRD
Kabupaten Subang sendiri terbilang bagus, yaitu tujuh kursi, dan itu mencakup semua dapil (1-7).
Jumlah kursi ini sama seperti
Partai Golkar, dan lebih tinggi daripada Partai Gerindra (5 kursi), Partai Demokrat (5), PKB (5), Partai Nasdem (3), PAN (3), Hanura (3), dan PPP.

Satu-satunya partai politik yang jumlah kursi di DPRD Subang melebih PKS adalah PDI Perjuangan yang memperoleh 10 kursi.
Adapun tujuh kursi PKS masing-masing terdistribusi untuk Evi Nur’afiah (Dapil 1), Acep Mulyana (Dapil 2), Asep Hadian (Dapil 3), Acih Mardiani (Dapil 4), Rosyid
Supriadin (Dapil 5), Agus Masykur (Dapil 6), dan Raska (Dapil 7) yang sehari-hari bekerja sebagai tukang tambal ban.

Yang harus kita garis bawahi disini adalah bukan masalah dari mana asal caleg, apa profesi atau latar belakang sang caleg.
Yang penting memenuhi syarat pencaleg’an ya sudah ,semua berhak atas kursi dewan.
Dan yang penting harus bisa bekerja untuk kemakmuran rakyat.
Ingat…mereka wakil rakyat, bukan ketua rakyat…mereka bawahan kita bro…

Semoga saja Raska bisa
menambal beberapa kelemahan yang selama ini terjadi di lembaga legislatif, meski itu bukan pekerjaan mudah, jauh lebih sulit
daripada menambal ban.

Library : simomot

_______________________________________________
* beritanya sih sama, penyampaiannya yang bikin beda *
motto : di udara kita saudara – di darat kita sahabat
_______________________________________________

5 thoughts on “CALEG TAMBAL BAN – JADI ANGGOTA DEWAN

  1. Ping balik: PEMBAGIAN KURSI CALEG – bagaimana cara menghitungnya | masshar2000.com

  2. Latricia

    Hei!Huset var kjmpgekoselie, og jeg synes det var fint akkurat som det var, med litt farger pÃ¥ detaljene! SÃ¥ heldige dere var som fikk bord av mor, og stolene var lekre, ja!Ønsker dere en fin uke!Klem Cathrine 🙂

    Balas
  3. kredit berechnen

    Its just like you read my mind! You manage to know so much related to this, really like you wrote the book in it or something. It is my opinion that you could do with some pics to drive your message home a little, but aside from that, surely stellar blog..

    Balas

kirim opini